Hal itu merupakan kesepakatan antara Forkopimda Toba dengan elemen masyarakat yakni Tokoh Agama, Tokoh Adat dan undangan lainnya yang berlangsung di lantai IV Balai Data Kantor Bupati Toba , Rabu, (18/3/2020).
Bupati Toba Darwin Siagian, Ketua DPRD Toba Efendi Napitupulu, Kapolres Toba , Dandim 0210/TU, Kejari Toba Robinson Sitorus, Kepala BPD Toba Pontas Batubara, Kadis Kesehatan Toba Juliwan Hutapea hadir dalam rapat tersebut.
Bupati Toba dalam sambutannya tentang pencegahan dan kewaspadaan penyebaran penyakit corona virus disease menghimbau agar jangan panik dan tidak menyebarkan informasi yang belum tentu benar. Cuci tangan pakai sabun dibawah air mengalir sesering mungkin. Meningkatkan pola hidup sehat dan batasi menyentuh wajah, mata, hidung dan mulut sebelum cuci tangan. Menerapkan etika batuk dan bersin ( menutup dengan tissu atau dengan lengan bagian belakang). Membataai interaksi dengan orang lain terutama orang sakit. Mengurangi kegiatan di tempat keraimaian dan memeriksakan diri dengan sukarela ke fasilitas kesehatan apabila mengalami indikasi batuk, pilek dan sesak napas.
Kadis Pendidikan Parlinggoman Panjaitan menjelaskan sehubungan libur tersebut mengharapkan para guru sudah memberikan tugas kepada siswa sesuai sillabus melalui media elektronik lainnya.
" Besok 19/3/2020 guru diminta untuk memberikan tugas sesuai RPP dan dengan melalui media elektronik lainnya, dan tanggal 20 Maret sampai 03 April 2020 siswa diliburkan" ujarnya.
Harapannya agar semua siswa selama liburan tidak main main dan tidak jalan-jalan. "Kita harapkan peran kita semua terutama orang tua untuk sama-sama mengarahkan anak-anak kita untuk tetap belajar di rumah," jelasnya. (JMP)