Pandemi Covid-19 yang sedang melanda Sumatera utara ternyata tidak hanya berdampak pada ekonomi serta sosial. Namun juga berpengaruh terhadap ketersediaan stok darah. Menanggapi dan merespon dari situasi saat ini, Kapolda Sumut mengambil langkah bijak untuk menggelar Kegiatan kemanusiaan berupa Donor Darah yang diikuti oleh Personil Polda Sumut dari Sat Brimob Polda Sumut dan juga personil Dit Samapta Polda Sumut.
“Di hari pertama ini Polda Sumut melibatkan 300 personil yg mendonorkan darahnya dan nanti masih akan berlanjut, kegiatan ini tentunya sebagai bentuk kepedulian Polri khususnya Polda Sumut untuk kemanusiaan dan bersama-sama ingin memberikan bantuan secara sosial kepada masyarakat yang membutuhkan” ucap Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Tatan Dirsan Atmaja SIK.
“Dengan adanya giat donor darah dari personil Polri ini kami dari PMI merasa senang dan bangga karena Polri mau membantu menyediakan darah, sehingga pemenuhan kebutuhan darah di masyarakat maupun di rumah sakit itu bisa terpenuhi dengan baik dan bisa mencukupi kebutuhan pihak rumah sakit yang ada di kota ini,” jelas Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Medan Harry Butar-butar.
"Biasanya rata-rata kami punya 1.500 kantong untuk memenuhi kebutuhan darah seluruh Kota Medan dan sekitarnya. Tetapi sekarang sudah sangat menurun dan yang ada hanya 500 kantong," katanya.
“Keuntungan dari pendonor itu, yang jelas kalau bisa mendonorkan darahnya kesimpulannya dia itu sehat, bebas dari penyakit khususnya penyakit sifilis, HIV, dan sebagainya,” tutur Harry.
Sebelum dapat mendonorkan darahnya, calon pendonor harus mengikuti serangkaian tes untuk memenuhi kriteria pendonor darah, dimulai dari cek tensi, gula darah, dan sebagainya. Harry berharap semoga ke depannya PMI Cabang Medan bisa melayani masyarakat dengan nyaman dan akan selalu berusaha melayani masyarakat.(Leo/Red)