KMP Pora-Pora ini dengan bobot 300 GT, memiliki kapasitas 180 orang penumpang dan 16 unit kendaraan roda empat, akan melayani penyeberangan Balige-Onan Runggu-Balige, tiga kali dalam seminggu.
Dalam sambutannya Direktur Transportasi Sungai, Danau Perhubungan Darat Kemenhub RI Pandu Yunianto mengatakan Presiden Jokowi nerusaha mengangkat pariwisata Danau Toba ke-tingkat dunia. "Semangat Presiden Jokowi berupaya keras meningkatkan pelayanan yakni ingin mengenalkan Danau Toba ke-tingkat internasiona sehingga kesejahteraan masyarakat di sekitar Danau Toba meningkat," ungkapnya.
Dijelaskannya berbagai upaya dilakukan pemerintah membamgun pariwisata Danau Toba, "1 unit Kapal dan 2 bus air dan peningkatan fasikitas Pelabuhan Ajibata, Ambarita dan beberapa pelabuhan akan selesai tahun ini sehingga ,mendorong daerah disekitar Danau Toba berkembang dengan pesat," jelas Pandu.
Sementara Bupati Toba Darwin Siagian mengatakan peluncuran KM.Pora-Pora adalah momentum yang baik untuk membangkitkan pariwisata Danau Toba.
"Kita patut bersyukur dan berterimakasih atas perhatian pemerintah pusat yang begitu besar ke Danau Toba. Peluncuran KMP Ihan Batak beberapa waktu lalu, penetapan Kaldera Toba sebagai salah satu Global Geopark oleh UNESCO, serta peluncuran KMP Pora-Pora hari ini, dan akan menyusul tiga unit lagi kapal ferry, pembangunan beberapa pelabuhan termasuk Pelabuhan Balige, semuanya untuk mendukung pariwisata Danau Toba. Momentum ini harus kita manfaatkan dengan baik, untuk membangkitkan pariwisata Danau Toba," ungkap Bupati Darwin.
Pantauan Suara Rakyat berdasarkan tarif KMP Pora-Pora lintasan Balige-Onan Runggu dibagi dalam dua kategori, yakni tarif penumpang dan kenderaan sesuai surat Peraturan Gubernur Sumatera Utara nomor 17 Tahun 2019.
Untuk penumpang ekonomi dewasa senilai Rp 24.500 dan ekonomi anak senilai Rp 12.500. Tarif itu sudah termasuk tanggungan asuransi senilai Rp 800.
Sedangkan tarif kenderaan golongan I sepeda dayung senilai Rp 9 ribu, golongan II sepeda motor senilai Rp 24.500, golongan III jenis becak atau sepeda motor 500 cc ke atas seharga Rp 27.500.
Golongan IV kendaraan minibus atau sedan sejenis seharga Rp 174.500 dan pikap Rp 190.000. Kemudian golongan V jenis bus sedang seharga Rp 366.000 dan jenis colt diesel ukuran 5-7 meter seharga Rp 408.500.
Untuk kendaraan golongan VI jenis bus besar seharga Rp 521.500 dan jenis kendaraan fuso panjang 7-10 meter seharga Rp 580.000. Untuk kendaraan golongan VII jenis tronton seharga Rp 896.500 dan kendaraan golongan VIII jenis trailer seharga Rp.1.276.500.
Sementara untuk jadwal keberangkatan KMP Pora-Pora lintasan Balige menuju Onan Runggu untuk bulan Juli sampai Desember 2020, keberangkatan dari Pelabuhan Balige pada pukul 09.00 WIB diprediksi tiba di Pelabuhan Onan Runggu pada pukul 10.15 WIB. Jadwal keberangkatan dari Pelabuhan Onan Runggu, Kabupaten Samosir dijadwal pada pukul 16.30 WIB dan diprediksi tiba di Pelabuhan Balige pada pukul 17.45 WIB. (JMP)