StatusRAKYAT.com, Kampar - Keberadaan dan kondisi tiang milik PLN (Perusahaan Listrik Negara) yang terletak di KM 65 Desa Sukaramai Kecamatan Tapung Hulu, Kab. Kampar tumbang (28/10/23).
Tumbangnya tiang milik negara itu diduga disebabkan karena proyek kaplingan perumahan milik seseorang dengan inisial MR yang sudah mengerjakan proyeknya dengan mendatarkan area tanah yang berbukit.
Sementara itu, MR saat dikonfirmasi di lapangan menampik bahwasanya tumbangnya tiang milik PLN itu tidak ada hubungannya dengan pengerjaan proyek miliknya, bahkan ia mengatakan yang bertanggung jawab atas hal tersebut adalah Rudi (Petugas PLN dari PT.Aliora).
"Tumbangnya tiang itu menurut saya bukan karena tanah yang ada disini diratakan dek, dan saya juga sudah pernah menyampaikan kondisi tiang itu ke petugas PLN Suram, namun tidak ada upaya perbaikan," jelas MR kepada awak media. Meski menurut dugaan wartawan ada kemungkinan tumbangnya fasilitas pemerintah itu ada kaitannya dengan pengerjaan proyek MR.
Mendapat informasi dari MR awak media mencoba menemui Rudi guna meminta agar kondisi tiang segera diperbaiki karena berpotensi menimbulkan kerugian maupun kecelakaan akan pengguna jalan.
Namun sesampainya di kediaman Rudi yang bersangkutan tidak ditemui, yang mana pada saat itu awak media bertemu dengan anggotanya berinisial EB. Meski EB menjelaskan keberadaan Rudi, tetapi ia merasa gerah akan kedatangan wartawan dan mencoba menggertak serta mengajak wartawan berkelahi serta melontarkan kata kata ancaman bunuh. Perdebatan pun terjadi antara wartawan dengan anggota Rudi yang diketahui bekerja sebagai anggota PLN, hingga akhirnya ada ibu-ibu yang menyarankan media agar meninggalkan EB.
"Udah bang nggak usah diladenin bang, dia orang nya memang seperti itu," jelas ibu tersebut. Wartawanpun akhirnya meninggalkan EB guna menghindari hal yang tidak diinginkan.
Karena tidak mendapat kejelasan dari Petugas PLN (Rudi) akhirnya awak media menghubungi Manager PLN Bangkinang melalui Telpon Seluler Pribadinya dengan Nomor : 082177XXXX65 guna memberikan informasi akan kondisi tiang milik negara itu. Awak media menceritakan tentang perbuatan anggotanya yang telah melakukan pengancaman kepada wartawan. Menurut Manager PLN Bangkinang untuk saat ini anggotanya sudah meluncur kelokasi guna memperbaiki tiang tersebut. Ia juga berjanji akan menindak tegas EB atas sikap arogannya kepada Wartawan.
"Untuk saat ini anggota kita sudah menuju lokasi Bang, dan untuk EB nanti akan saya berikan sangsi tegas terhadap yang bersangkutan bang. Terima kasih atas infonya ya bang," ucap Manager PLN Bangkinang mengakhiri. (Sp)