Pada kesempatan ini, Pj Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin usai membuka secara resmi Roadshow Bus KPK Tahun 2023 menyampaikan bahwa ini merupakan langkah utama dalam mencegah tindakan korupsi, salah satunya dengan cara edukasi yang secara terus menerus menanamkan rasa malu dan paham tindakan korupsi itu salah dan mendorong agar budaya anti korupsi tercipta di Indonesia.
Pj Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin juga menyampaikan bahwa “mengubah budaya bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar, oleh karena itu membudayakan anti korupsi harus terus menerus digaungkan,” ungkap Pj Gubsu.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H berharap, semangat yang digaungkan pada acara ini diteruskan ke Kabupaten/Kota untuk membudayakan anti korupsi. Kegiatan membudayakan anti korupsi menurutnya juga harus dijaga kontinuitasnya, untuk menciptakan generasi yang benar-benar anti korupsi.
Seusai pembukaan Roadshow Bus KPK Tahun 2023, dilanjutkan dengan Rapat Koordinasi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) berkomitmen menyelamatkan Keuangan dan Aset Negara atau Daerah serta berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan Penghasilan Asli Daerah (PAD) Sumatera Utara yang dilaksanakan di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jln. Diponegoro Nomor 30, Medan.
Terkait hal tersebut, Pemprov Sumut memiliki beberapa fokus perhatian, mulai dari penyelesaian sertifikasi tanah, optimalisasi pajak tambang Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB), optimalisasi pajak pemanfaatan air bawah tanah, hingga pemanfaatan ruang di kawasan Danau Toba.
Ikut mendampingi Bupati Karo, Ketua DPRD Kab. Karo, Iriani Tarigan dan Sekretaris Daerah Kabupaten Karo, Drs. Kamperas Terkelin Purba, M.Si serta beberapa kepala OPD di lingkungan Pemkab. Karo.
(Jona T/Diskominfo)