StatusRAKYAT.com,Indramayu - Kilang Pertamina International (KPI) Refinery Unit VI Balongan dapatkan dua solusi kongkret Buffer Zone dalam acara Diskusi Kita Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Indramayu di Aula Unwir Indramayu Jawa Barat, Minggu (1/9/2024).
Dalam kegiatan tersebut Hadir, Manager Support PT KPI RU VI Balongan Mohamad Anis, Wawan Darmawan, Engkung Kumiati, HMI Pusat, HMI Jawa Barat, HMI Indramayu dan para Mahasiswa.
Ini acara Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Indramayu dengan mengambil tema : '"Pentingnya buffer Zone Sebagai Solusi Kongkret Untuk Keamanan Warga Sekitar Balongan" saya kira tema ini luar biasa sebagai bentuk nyata kepedulian Mahasiswa terhadap pentingnya Buffer Zone sebagai upaya untuk menjaga keselamatan masyarakat khusus dilingkungan Pertamina," harapnya.
Lebih lanjut, dan semoga dalam implemetasi buffer Zone ini bisa di dukung bersama, kemudian menjadi sarana kita, bahwa warga Balongan baik itu Mahasiswa maupun masyarakat sekitar dia paham tentang kebutuhan untuk Industri modern," kata Manager Suport PT KPI Unit Balongan Muhamad Anis.
Masih menurut Anis, Sehingga Indramayu bisa mendapatkan manfaat benefit dan bisa mendapat dukungan dari investor dan bisa dilihat investor bahwa Indramayu siap membangun Industri modern," ucapnya.
Awak media menanyakan Solusi apa dari Pertamina untuk Buffer Zone ?
"Buffer zone yang kita masukan di sini ada dua tahap satu tahapan satu untuk penutupan jalan, yang nanti jalan itu untuk menjaga keselamatan yang pernah terjadi bencana yang bapak pernah dapatkan musibahnya," jelas Anis
Lanjut Anis, dengan itu benefitnya kita akan melebarkan jalan Sukaurip-Sukareja sepanjang 2,4 kilo dan lebar 8 meter dengan kualitas standar jalan Nasional, sehingga imasyarakat bisa mendapatkan manfaatnya. Satu mendapatkan jalan yang representatif jalan kuat, dan bisa menimbulkan jalan-jalan baru sekitar menjadi jalan- jalan akses masyarakat yanhg lebih luas," terangnya.
"Masyarakat kesambi nunggu relokasi kapan akan direlokasi?
"Programnya sebenarnya sedang berlangsung saat ini sedang penataan tata ruang Indramayu menjadi kawasan Industri dan kita sedang berlangsung mudah-mudahan dalam waktu dekat ijin sudah dapat, dan Isya Allah tahun depan bisa eksekusi," tutup Anis. (Mutadi)