StatusRAKYAT.com, Selayar - Dipimpin kepala bidang kedaruratan dan logistik, Muhammad Ikbal, eksekusi penebangan pohon rawan tumbang kembali dilakukan jajaran tim reaksi cepat (TRC) bidang kedaruratan dan logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, di ruas Jln. Soekarno Hatta, Benteng, Sabtu, (7/12) sore.
Dua diantara tiga pohon mati dan kering rawan tumbang yang berlokasi di sebelah utara perumahan dinas Dandim 1415 Selayar, telah dieksekusi dan dibersihkan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Namun giat penebangan terpaksa ditunda karena menunggu kehadiran personil piket layanan gangguan PT. PLN (Persero) untuk mengamankan instalasi jaringan kabel yang melintasi dua batang pohon target penebangan.
Kepala bidang kedaruratan dan logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muhammad Ikbal mengungkapkan, "tiga pohon mati dan kering rawan tumbang yang berlokasi di pesisir jalan Soekarno Hatta akan dieksekusi setelah PT. PLN (Persero) mengamakan instalasi jaringan kabelnya".
"Setelah situasi dianggap aman dan steril, kami akan langsung melakukan eksekusi penebangan".
Intinya kata dia, eksekusi akan kami lakukan, ketika medan penebangan betul betul dianggap sudah kondusif dan tidak rawan gangguan", ungkapnya.
Terpisah, pejabat fungsional bidang kedaruratan dan logistik, Hj. Maryam menandaskan, pohon tersebut sudah lama diamati dan menjadi bagian perencanaan eksekusi BPBD.
Hanya saja, baru pada bulan Desember ini, BPBD berkesempatan melakukan eksekusi penebangan sebagai bentuk langkah antisipasi dampak cuaca extreme dan sekaligus meminimalisir potensi bencana di musim barat, pungkasnya kepada wartawan, Sabtu, (7/12) di sela sela aktivitas penebangan pohon yang dilakukan tim reaksi cepat. (Fadly Syarif)