StatusRAKYAT.com, Selayar - Tidak kurang dari sekira tiga puluhan unit perahu jolor milik warga pesisir Desa Tarupa, Kecamatan Takabonerate, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, dikerahkan untuk membantu proses pencarian warga nelayan pemancing cumi asal Desa Tarupa yang dikabarkan hilang sejak hari, Minggu, (8/12) malam.
H. Nur Kholis mengutarakan, sampai hari, Senin, (9/12) sore, perahu nelayan Tarupa terus berdatangan ke tkp dan turut membantu proses pencarian terhadap korban.
Warga nelayan berpencar dan menyebar melakukan pencarian di sekitar perairan laut Desa Tarupa dan Pulau Tinabo.
Upaya pencarian serupa turut dilakukan warga yang berjalan menyisir area pesisir pantai untuk mengantisipasi kemungkinan korban terseret arus gelombang laut dan akhirnya terdampar ke daratan, pungkasnya.
Celana Milik Pemancing Cumi Asal Desa Tarupa Ditemukan Warga
Update informasi dari tempat kejadian peristiwa (TKP) pencarian warga nelayan pemancing cumi Asal Desa Tarupa, Kecamatan Takabonerate, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan menyebut bahwa pada sekira pukul 14.28 Wita, celana milik korban, Karim (53 thn) berhasil ditemukan dalam posisi tenggelam tidak jauh dari lokasi awal penemuan perahu korban.
Sekretaris Desa Tarupa, Suharjo Muna mengutarakan, "celana korban ditemukan warga menyangkut di batu, di salah satu kawasan taka di wilayah perairan laut Desa Tarupa".
Korban kata dia, "kuat dugaan terpental dari atas perahu saat sedang memancing di tengah situasi cuaca ekstrem".
"Proses pencarian korban yang dilakukan di tengah cuaca buruk, sampai saat ini masih belum membuahkan hasil. Ada kemungkinan, korban terseret arus gelombang dan bergeser dari lokasi penemuan perahunya", ungkap Suharjo Muna kepada wartawan via sambungan saluran telefon selular, Senin, (9/12) siang. (Fadly Syarif)